SIKK

Webinar Internasional: “Artificial Intelligence Training and Strengthening Teacher Character with Tamansiswa Values”

Kepala Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK), Bapak Sahyuddin, S.Pd., MA TESOL, memberikan sambutan pada webinar internasional bertajuk “Artificial Intelligence Training and Strengthening Teacher Character with Tamansiswa Values” yang berlangsung pada Kamis, 1 Agustus 2024. “Perkembangan AI dalam dunia pembelajaran penting dimanfaatkan guru, namun pembentukan karakter siswa juga penting,” demikian penekanannya dalam sambutan.

Sebagai pimpinan, beliau juga menyampaikan kegembiraannya atas terlaksananya acara ini. “Kami sangat mengapresiasi kerja sama antara tiga lembaga ini: Sekolah Indonesia Kota Kinabalu, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, dan Universiti Malaysia Sabah. Kami berharap kegiatan ini memberikan perspektif baru bagi kami, khususnya di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu dan komunitas belajar di Sabah dan Sarawak. Kolaborasi ini sangat membantu dalam meningkatkan kapasitas kami terkait isu-isu terkini dalam dunia pendidikan,” pungkas Bapak Sahyuddin.

Penguasaan kompetensi menggunakan artificial intelligence (AI) penting dikuasai guru untuk membantu efisiensi dan efektivitas dalam bekerja, disampaikan oleh pembicara Bapak Ignatius Soni Kurniawan, S.E., M.Sc. Pelatihan penggunaan AI untuk membuat bahan pembelajaran diberikan oleh Ibu Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP. Penguatan karakter digital leadership disampaikan oleh Bapak Assoc. Prof. Suddin Lada. Sedangkan Ibu Dr. Ana Fitrotun Nisa, M.Pd., menekankan pola pendidikan Tamansiswa, yang antara lain asah, asih, asuh, dan niteni, niroke, nambahi.

Antusiasme peserta nampak dari banyaknya pendaftar, yaitu sebanyak 350 orang, yang meliputi guru SIKK, mahasiswa, maupun umum dari berbagai instansi. Pertanyaan-pertanyaan menarik peserta juga cukup banyak, sehingga kegiatan mengalami perpanjangan durasi. Misalnya, peserta Albino Barros dari Timor Leste menanyakan bagaimana caranya agar naskah Chat GPT bisa dirujukkan kepada sumber referensi.

Seperti harapan Kepala SIKK, kegiatan ini memberikan perspektif baru, khususnya di SIKK dan komunitas belajar di Sabah dan Sarawak mengenai tema AI dalam pembelajaran. Kolaborasi ini juga sangat membantu dalam meningkatkan kapasitas guru terkait isu-isu terkini dalam dunia pendidikan di SIKK.

Pada akhirnya, kembali belajar dengan pola asuh Ki Hadjar Dewantara menjadi karakteristik yang penting untuk mendidik anak-anak bangsa. Kegiatan webinar ini diselenggarakan berkat hibah pengabdian masyarakat 2024 dari LP2M Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa dan telah melalui koordinasi tim penyelenggara dengan KJRI Kota Kinabalu. Tujuan acara ini adalah untuk mengembangkan Indonesia melalui guru dan anak didik, sesuai dengan pernyataan Ki Hadjar Dewantara berikut: 

“Aku hanya orang Indonesia biasa yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *