Kota Kinabalu, 27 Februari 2024 – Hari ini, peserta didik kelas 10 dari Sekolah Indonesia Kota Kinabalu jenjang SMK yang mengambil spesialisasi Program Keahlian Teknik Pesawat Udara, memulai pendalaman pendidikan keahlian dengan terlibat dalam pengalaman pembelajaran komprehensif di KKIP Aerospace Training Center (KATC) sebagai bagian dari mata pelajaran Dasar Program Keahlian mereka.
Rombongan SIKK yang dikomandoi oleh Guru Mapel Dasar program Keahlian, Rangga Bhakti Iskandar, disambut hangat oleh Tn. M Redzuan M Nordin selaku Quality Assurance Manager di KATC. Turut hadir pula dalam penyambutan, yakni M Sharile Shaleh, Puan Ivy Garon, dan seluruh tim KATC yang siap memberikan wawasan akademis dan demonstrasi praktis untuk memperkaya pengalaman pendidikan siswa.
Kunjungan ini bertujuan meningkatkan pemahaman praktis siswa terhadap dunia penerbangan. Kegiatan ini diharapkan memberikan siswa kesempatan untuk menerapkan pengetahuan teoritis yang diperoleh dalam kelas ke situasi praktis di lapangan dengan melihat dan memahami bagaimana konsep-konsep dalam mata pelajaran Dasar Program Keahlian diterapkan dalam pengaturan kehidupan nyata di industri pesawat udara.
Lebih lanjut, Rangga Bhakti Iskandar menyampaikan dengan tegas “Kunjungan ini bertujuan mendapatkan pengalaman dari pihak eksternal terhadap peserta didik dalam memahami proses bisnis secara menyeluruh di bidang manufaktur dan rekayasa pesawat udara, serta memahami peluang usaha di bidang manufaktur dan rekayasa pesawat udara. “
Para siswa, yang bersemangat untuk memperluas pengetahuan dalam bidang teknik pesawat udara, menggali berbagai keterampilan dasar yang penting untuk industri penerbangan. Program ini juga difokuskan pada prinsip-prinsip mesin jet dan turbin (jet and turbin engine), memberikan pemahaman mendalam tentang komponen inti dan fungsinya.
Tn. M Redzuan M Nordin menyatakan kegembiraannya atas kunjungan peserta didik dari SIKK. Beliau menekankan pentingnya paparan praktis dalam membentuk para profesional penerbangan masa depan. “Kami sangat senang menyambut pikiran-pikiran muda ini hari ini. Inisiatif ini sejalan dengan komitmen kami untuk membina gairah terhadap penerbangan dan menumbuhkan generasi berikutnya dari para profesional terampil,” katanya.
M Sharile Shaleh dari KATC, bersama dengan Puan Ivy Garon dan seluruh staf, terlibat dalam diskusi akademis dan praktis dengan para siswa. Bahasa yang digunakan selama interaksi tersebut dirancang dengan cermat untuk menjembatani kesenjangan antara pengetahuan teoritis dan aplikasi dunia nyata, memastikan bahwa para siswa memahami nuansa dari pengalaman pendidikan mereka.
Kunjungan ini tidak hanya memberikan para siswa kesempatan unik untuk menyaksikan bagaimana pusat pelatihan dirgantara beroperasi, tetapi juga memungkinkan mereka berinteraksi dengan para ahli industri, mendapatkan wawasan berharga dan saran untuk karir masa depan mereka.
Ketika para siswa kembali ke Sekolah Indonesia Kota Kinabalu, mereka membawa bersama mereka sejumlah pengetahuan dan pengalaman yang akan secara pasti berkontribusi pada pertumbuhan akademis dan profesional mereka. Kolaborasi antara sekolah dan KATC menjadi bukti komitmen kedua institusi untuk memberikan pendidikan holistik dan praktis bagi para profesional penerbangan yang berpotensi.
Sangat menginspirasi para pembaca