Kota Kinabalu – Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) menyambut rombongan dari SK Mutiara Kota Kinabalu dalam kegiatan kunjungan sambil belajar pada hari rabu, 5 September 2024. Kegiatan ini menjadi momen bersejarah dengan hadirnya 33 siswa Pembimbing Rakan Sebaya (PRS) dan 7 guru yang dipimpin oleh Guru Besar SK Mutiara, Puan Junaidah Yassin.
Selain itu, turut hadir dalam rombongan Puan Rokiah Binti Abdul Ghani, Penolong Kanan Hal Ehwal Murid, bersama guru-guru lainnya, termasuk Arime Salapan dan Rosalia Besinau selaku Guru Kaunseling, Zaijanah Bt Leh, Guru Pusat Sumber, Ustaz Asyaari Bin Ramlie, serta Esther Gidau.
Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang lawatan, tetapi juga menandai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai bentuk jalinan kerjasama formal antara SIKK dan SK Mutiara.
MoU ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kedua sekolah dalam berbagai aspek pendidikan, termasuk pertukaran ilmu dan budaya, serta pengembangan program Pembimbing Rakan Sebaya (PRS).
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah, Sahyuddin, MA TESOL beliau menjelaskan peran penting SIKK dalam membantu memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak WNI di Sabah, Malaysia, khususnya bagi keluarga Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
Beliau juga menekankan bahwa kerjasama dengan sekolah-sekolah setempat seperti SK Mutiara adalah langkah penting dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan antara komunitas pendidikan di Sabah.
Puan Junaidah Yassin, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa bangga dan bersyukur atas kesempatan kembali mengunjungi SIKK. Ini merupakan kali ketiga beliau berkunjung, meskipun sebelumnya sebagai Kepala Sekolah dari institusi lain.
“Kunjungan kali ini sangat istimewa karena kami datang bersama siswa-siswa PRS untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman berharga yang dapat kami terapkan di SK Mutiara,” ujarnya.
Acara dipandu dengan apik oleh dua MC berbakat dari kelas 11 SMA SIKK, Syuhaida dan Andi Seran. Para tamu kehormatan juga disuguhkan pertunjukan seni budaya berupa gamelan, yang dibawakan oleh siswa-siswi SIKK. Penampilan ini berhasil memukau para tamu dan menambah kesan mendalam pada kunjungan kali ini.
Setelah sesi formal, acara dilanjutkan dengan doa penutup yang dipimpin oleh Ustadz Eko Sugiarto. Usai acara, siswa-siswa PRS SK Mutiara diberi kesempatan untuk berkeliling kampus SIKK, didampingi oleh konselor sebaya dari SIKK.
Mereka diajak mengenal lebih dekat fasilitas-fasilitas yang ada di sekolah serta program-program unggulan lainnya. Para guru dari SK Mutiara juga didampingi oleh guru konselor dari SIKK untuk berdiskusi dan bertukar informasi mengenai implementasi program konseling dan kegiatan ekstrakurikuler di kedua sekolah.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat jalinan kerjasama antara SIKK dan SK Mutiara, serta menjadi sarana pembelajaran bermakna bagi siswa dan guru dari kedua institusi. Dengan adanya MoU ini, kedua sekolah berharap dapat terus menjalin kolaborasi yang lebih erat di masa mendatang, termasuk dalam aspek pertukaran budaya dan pengembangan keterampilan siswa melalui program konseling sebaya.