SIKK

Gelar Debat Terbuka dan Pemilihan Umum, OSIS Tanamkan Pendidikan Demokrasi Sejak Dini

OSIS SIKK menggelar debat terbuka dan pemilihan umum (pemilu) ketua dan wakil ketua  berturut-turut pada Jumat (14/02/2025) dan Senin (17/02/2025).   Rangkaian kegiatan ini diinisiasi oleh Divisi Kesiswaan sebagai  program penanaman semangat kepemimpinan serta demokrasi sejak dini  kepada seluruh siswa.

Kegiatan ini terlaksana setelah OSIS menggelar Musyawarah Besar 2 sebagai forum laporan pertanggungjawaban pengurus sebelumnya serta  pergantian Ketua dan Wakil Ketua OSIS Periode 2025-2026.

Sebanyak empat pasangan calon (paslon) saling menyampaikan visi dan misinya dalam arena debat terbuka.  Tercatat paslon 01,  yakni Ahmad Ryekzon Samsudin dan Nurul Ain, paslon 02 Sahira dan putri Raihana, paslon 03 Siti Nur Syimah dan Surianti, paslon 04 Bryan Nicholas  dan Tasya Balqis.

“  Kepada para calon ketua OSIS, bapak harap kalian berlatih menjadi pemimpin yang baik.  Bukan hanya tentang jabatan, tetapi tanggung jawab besar untuk melayani, menginspirasi, dan membawa perubahan positif, “ ujar Kepala Sekolah, bapak Sahyuddin dalam sambutannya.

Senada dengan kepala sekolah, Pembina OSIS SIKK, Bapak Aksar menegaskan bahwa rangkaian kegiatan ini adalah upaya meningkatkan kepemimpinan siswa  serta mempelajari pentingnya berdemokrasi.  Melalui debat terbuka, siswa diajak menjadi pemilih kritis.  Mereka memilih bukan hanya sekedar pularitas, melainkan  siapa yang memiliki visi terbaik bagi kemajuan bersama, ujarnya saat ditemui tim redaksi.

Dalam debat terbuka, hadir sebagai panelis debat, yakni Dede Kurniawan, S.Pd, Andi Yakub Taufik, S.Pd. Gr., Slamet Riyadi, M.Pd.,dan Karel Yulius Jimmy Tuerah, S.Pd. Gr.  Para penelis memberikan pertanyaan seputar topik-topik yang berkaitan dengan kepemimpinan, kerja sama, kreativitas dan inovasi, sampai kemampuan problem solving.

“Menjadi pemimpin itu harus memiliki kemampuan problem solving. Pemimpin adalah yang memiliki kemampuan menghadapi tantangan, mengelola krisis, dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan, ujar salah satu panelis, Bapak Slamet Riyadi.

Pemilihan OSIS jadi Ajang Edukasi Politik Sejak Dini

              Pemilu OSIS yang diikuti oleh empat pasang calon ketua dan wakil ketua telah melalui seleksi yang ketat.  Proses pemilihannya dilaksanakan secara transparan dengan menggunakan sistem yang diterapkan pemilu di Indonesia.

Daftar pemilih, surat suara, bilik, kotak, sampai tinta telah disiapkan dengan matang oleh panitia pemungutan suara.  Siswa-siswi sudah bersiap di tempat tunggu, menunggu giliran dipanggil dan memberikan hak pilih mereka.

Acara diawali dengan pembacaan sumpah para anggota OSIS yang bertugas di bilik suara.  Seluruh panitia membacakan ikrar sebagai prinsip dasar dari pemilu, yaitu netralitas, integritas, dan professional.

Baik guru, maupun siswa dari  dari jenjang SMP, SMA, dan SMK melaksanakan pemilu dengan jujur dan adil.  Sebagian besar memilih dan menggunakan hak suaranya untuk menentukan pemimpin OSIS yang baru.

Setelah pemungutan suara selesai, sebanyak 707 kertas suara dihitung oleh panitia.  Sebanyak 142 orang memilih paslon 01, 41 orang memilih paslon 02, 270 orang memilih paslon 03, dan 254 memilih paslon nomor 04. Sesaat setelah dihitung, panitia langsung mengumumkan pemenangngnya secara terbuka di hadapan seluruh siswa dan guru.

Melalui perhitungan suara yang ketat, terpilih Siti Nur Syimah dan Surianti sebagai ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2025-2026.  Jumlah perbedaan suara sangat tipis,terpaut hanya 16 suara saja,  antara paslon  03 dan paslon 04.

Persaingan keta tantara paslon-paslon tersebut menandakan  kedua pasang calon memiliki kualitas yang seimbang dan dukungan kuat dari siswa.  Harapannya, persaingan ini mencerminkan iklim pemilihan yang sehat dan demokratis.

Kedepannya, seluruh siswa dapat memahami esensi dari pemilu OSIS.   Siswa mampu belajar mengenai pendidikan demokrasi sejak dini.  Mereka  belajar hal penting mengenai hak memilih dan dipilih, proses yang jujur dan adil, serta menghargai perbedaan pendapat. (*)

 

 

 

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *