Kota Kinabalu, Malaysia – Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) kembali sukses menyelenggarakan kegiatan tahunan Apresiasi dan Kreasi (APKRES) Bidang Akademik, Olahraga, Seni, dan Keterampilan CLC Jenjang SMP Se-Sabah Malaysia Tahun 2025.
Mengusung tema “Berkarya Mendunia, Berdaya Lestari”, ajang kompetisi ini digelar pada 12 hingga 15 Oktober 2025, menjadi wadah penting bagi siswa-siswi CLC untuk menunjukkan bakat dan potensi mereka.
APKRES 2025 memperlombakan 10 kategori cabang lomba yang mencakup aspek akademik, seni, olahraga, dan keterampilan. Untuk menjamin kualitas dan objektivitas penilaian, SIKK menggandeng dewan juri profesional dari berbagai instansi, baik dari Konsulat Jenderal RI maupun lembaga seni dan pendidikan di Malaysia.
Beberapa di antaranya adalah Artis Budaya Jabatan Kebudayaan dan Kesenian Negara, Negeri Sabah Intan Munirah Hamzah sebagai Juri Menyanyi, Pengarah Galeri Azman Hashim, UMS Prof. Madya Dr. Mohammad Puad Bin Bebit sebagai Juri Melukis, dan Pejabat Liku-Liku Center for Creative Therapy Devi Kusardy Cox sebagai Juri Storytelling.
Kehadiran juri dari lembaga seperti Jabatan Kebudayaan dan Kesenian Negara Negeri Sabah, Sabah Art Gallery, hingga Universiti Malaysia Sabah (UMS), menunjukkan pengakuan terhadap kualitas penyelenggaraan APKRES sebagai standar kompetisi internasional.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Sekolah Indonesia Kota Kinabalu Nomor: 1375/SIKK/X/2025 yang ditetapkan pada 15 Oktober 2025, telah ditetapkan para pemenang untuk setiap kategori. Adapun pemenang Juara Umum APKRES 2025 ini diraih oleh LC Kota Kinabalu dan berhak mendapatkan Piala Bergilir yang sebelumnya diraih oleh CLC Nabawan.
Kepala Sekolah Indonesia Kota Kinabalu, Sahyuddin, S.Pd., MA TESOL, menyampaikan bahwa keberhasilan APKRES ini adalah bukti nyata potensi besar yang dimiliki oleh anak-anak bangsa di CLC, meskipun berada jauh dari tanah air.
“Ajang ini bukan hanya tentang meraih piala, tetapi tentang menumbuhkan rasa percaya diri, semangat berkompetisi, dan yang terpenting, menunjukkan bahwa karya anak-anak CLC memiliki kualitas untuk ‘Berkarya Mendunia’,” tegas Sahyuddin.
APKRES 2025 juga mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sejumlah pejabat diundang untuk hadir, baik secara fisik maupun daring, termasuk Kepala Perwakilan RI Kota Kinabalu, Atdikbud KBRI Kuala Lumpur, serta Direktur Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (hadir via Zoom).
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara SIKK, Perwakilan RI, dan pemerintah daerah Malaysia, dalam memastikan bahwa anak-anak PMI mendapatkan pendidikan yang utuh dan berkualitas.(*)
Sumber: NONGKRONG.CO
https://www.nongkrong.co/pendidikan/43116114155/sikk-gelar-apkres-2025-momen-berkarya-mendunia-berdaya-lestari-untuk-siswa-clc-se-sabah?page=all#google_vignette